Bulan Ramadhan 1439 H kemarin tentunya bukan cuma menjadi ajang untuk berbenah diri, tetapi juga menjadi ajang silaturahmi serta berbagi kebahagiaan dengan saudara-saudara kita sesama muslim. Dan hal itulah yang Saya rasakan bersama teman-teman saya dari TopCommunity Bekasi.
Pada hari Kamis, tepatnya pada tanggal 7 Juni 2018, teman-teman TopCommunity bekasi mengadakan silaturahmi sekaligus berbagi santunan kepada masyarakat KUBE PENDA yang berdomisili di Bojong Menteng, Rawalumbu, Bekasi. Kami berkumpul di lokasi sekitar pukul setengah 4 sore, dan sesampainya disana kami langsung disambut oleh sang pendiri, yaitu Ibu Paini.
Ngomong-ngomong Kube Penda itu apa sh?
Kube Penda adalah akronim dari Kelompok Usaha Penduduk Disabilitas. Disini, ada banyak penyandang cacat yang mungkin pada awalnya sudah merasa dirinya tidak berarti lagi karena kondisinya yang berkebutuhan khusus tersebut. Bersama Ibu Paini, mereka semua kemudian diberikan pelatihan serta diberdayakan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki, sehingga mereka bisa memiliki keterampilan untuk bekal di masa yang akan datang. Keren ya 🙂
Saat ini, ada kurang lebih 20 orang yang bergabung dan tinggal di tempat ini. Umurnya beragam, mulai dari yang masih anak-anak hingga yang sudah dewasa.
“Orang-orang yang cacat ini seringkali dianggap sebagai sampah di masyarakat. Tak jarang pula dianggap sebagai beban yang merepotkan Keluarga. Oleh karena itulah tempat ini didirikan. Kami ingin membuktikan kami juga mampu berbuat sesuatu, mampu mandiri dan mampu bermanfaat bagi masyarakat sekitar.”, cerita dari Bu Paini membuat kami terdiam sejenak.
Apa yang disampaikan Ibu Paini ini bukanlah sekedar teori semata, karena sejurus waktu kemudian, kami disuguhi dengan beberapa cemilan-cemilan yang nampak baru dan asing bagi kami. Owalaaah.. Ternyata inilah buah tangan Kube Penda !
Ada onde-onde betawi, stik bawang, stik keju, akar kelapa, onde-onde ketawa, singkong gadung hingga sambel pecel! Beuh, lebih dari sekedar lengkap ini sih. Harganya murah, hanya di kisaran 20 hingga 40 ribu rupiah. Saya tidak hanya kagum dengan banyaknya variasi dari kuliner yang diproduksi disini, tetapi juga karena packagingnya yang luar biasa keren.
Nilai plusnya bukan cuma di packaging plastic sealer, melainkan juga dengan karena branding dari produk ini yah sudah didesain khusus dan ditempel menggunakan sticker. Lebih jauh lagi, ternyata seluruh produk disini sudah terdaftar di DEPKES, BPOM dan Hak Intelektual. Waww… saya hampir tidak bisa berkata-kata lagi.
Untuk pemasarannya pun gak kalah keren, karena sudah sering dibawa keliling-keliling antar bazaar ataupun pameran yang diadakan di area Bekasi maupun Jakarta.
Sayangnya, setelah saya gali lebih jauh lagi, ternyata orang-orang disini masih belum banyak mengetahui tentang pemasaran online. Sayang banget! Padahal, kalau sudah bisa menguasai, pasarnya bukan cuma di bekasi saja, tapi seluruh Indonesia. “Kita pernah coba sih mas, tapi belum jalan nih jualan di Tokopedia nya”, sahut mas Danny, salah satu anggota Kube Penda.
Wah kalo itu sih gayung bersambut namanya.. Insya Allah deh kita akan balik lagi kesini dan bikin training khusus 🙂
Dan sesuai apa yang Saya sampaikan di awal tulisan ini, tentunya teman-teman TopCommunity Bekasi tidak datang dengan tangan kosong. Kami membawa serta bantuan donasi berupa uang, sembako, hingga alat masak. Total bantuan yang terkumpul kurang lebih sekitar 5 juta rupiah. Wah waaah keren banget yaa TopCom Bekasi 😀
Oya, tak ketinggalan juga ada beberapa merchandise menarik seperti topi, notes serta pen yang diberikan oleh Community Development Tokopedia. Wah, semua orang nampak senang menggunakan topi tersebut 🙂
Adapun untuk penyerahan donasi-nya diwakilkan oleh Saya sendiri selaku Nganu, hehehe.
Ga cuma memberikan donasi, teman-teman TopCommunity Bekasi juga antri untuk memborong produk-produk Kube Penda ini. Maklum deh, kita baru pertama kali liat produk UKM bekasi ternyata bisa sekeren ini, jadinya pengen berbagi untuk keluarga dan sanak saudara.
Untungnya stock disini ada cukup banyak. Banyak banget malahan. Di bagian samping terdapat sebuah tempat khusus untuk menyimpan semua makanan yang telah diproduksi. Tak ayal, kami pun langsung berebut untuk mendapatkan berbagai makanan yang tersedia tersebut 😀
Well, buat kami semua dari TopCommunity, ini semua masih belum selesai. Masih ada satu hal lagi yang masih harus kami perjuangkan : Membantu teman-teman Kube Penda berjualan di Tokopedia 😀
Nah, barangkali temen-temen ingin ikut bersilaturahmi atau memberikan donasi kepada Kube Penda, bisa langsung menghubungi Ibu Paini via Whatsapp yaa ke 0813 8305 9609.
Â
KUBE PENDA (Kelompok Usaha Penyandang Disabilitas)
Jl. AC lengkeng RT. 01 / RW. 02 No. 37,
Bojong Menteng, Rawalumbu, Bekasi.
(Posisi di belakang pabrik kecap sedap)
Orang-orang disabilitas yang mau usaha dan hasilnya pun keren. Kalo mereka aja bisa, masa kita ga bisa? Ya kan? 😀
Respect!
Bener banget kak Michael. Saya aja malu, liat mereka yg berkekurangan bisa bikin produk sebagus itu… Kita malah ga kepikiran 😀